Meja makan minimalis yang terbuat kayu memiliki banyak keunggulan dibanding dengan bahan lainnya. Selain awet dan tahan lama, juga unik untuk desain interior.
Sekarang ini, ada banyak bahan yang digunakan untuk membuat meja makan, yaitu kayu, kaca, bahkan granit.
Dari sekian banyak pilihan bahan tersebut, kayu adalah bahan yang paling sering digunakan untuk membuat meja makan minimalis.
Selain sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, bahan kayu juga memiliki banyak keunggulan lainnya. Lalu apa sajakah keunggulannya itu?
1. Meja Kayu Lebih Awet dan Tahan Lama
Dengan membeli meja yang berbahan kayu, kamu akan mendapatkan meja yang lebih kokoh dan tahan lama. Kamu bisa menggunakannya selama bertahun-tahun tanpa takut mejanya akan rusak.
Supaya mejanya lebih awet dan terjaga dari goresan, kamu bisa menambahkan cairan pemoles pada permukaan meja kayu. Tambahan pemoles kayu itu juga membuat permukaan meja menjadi lebih mengkilap.
Meski kamu sering menemui berbagai jenis meja makan berbahan dasar murah, seperti plastik, keramik, dan lainya di toko, meja-meja tersebut bisa rusak dalam waktu beberapa bulan atau tahun saja.
Pada awalnya, kamu mungkin tidak mengeluarkan banyak uang saat membeli meja murah tersebut. Akan tetapi, kalau umur meja hanya sampai 1 atau 2 tahun saja, itu artinya kamu harus membeli meja baru untuk menggantinya dalam waktu dekat.
Tanpa disadari, kondisi ini menyebabkan kamu mengeluarkan uang lebih banyak dari perhitungan awal.
2. Meja Kayu yang Minimalis Cocok untuk Dekorasi Interior
Kalau kamu sering mencari inspirasi tema rumah dari media sosial, pastinya kamu menemukan banyak tema desain interior. Termasuk di antaranya kitchen set atau interior dapur.
Beberapa tema yang muncul adalah gaya skandinavia, minimalis, farmhouse, bohemian, dan eklektik. Setidaknya, inilah tema desain yang populer saat ini.
Meja kayu dapat dipadukan dengan beberapa gaya interior tersebut karena mereka terlihat netral. Kamu hanya perlu mengubah bentuk meja kayunya saja dan disesuaikan dengan tema pilihan keluarga.
Sebagai contoh, kamu bisa menggunakan meja yang memiliki ukiran dan memiliki warna kayu tua untuk desain rumah klasik atau vintage.
Untuk rumah skandinavia, kamu bisa menggunakan meja makan minimalis kayu yang lebih cerah dan sederhana.
Baca Juga: 5 Tips Memilih Wastafel Cuci Piring, Penting Diperhatikan!
3. Tidak Terpengaruh Oleh Zaman
Banyak sekali ide-ide interior menarik yang menggunakan furnitur kayu sebagai fokus utamanya, seperti minimalis dan japandi. Hal ini membuat furnitur berbahan kayu terus-menerus digunakan tanpa terlihat ketinggalan zaman.
Perlu diingat juga, furnitur kayu sudah sering digunakan sejak zaman dahulu. Kini, penggunaan perabot rumah tangga berbahan dasar kayu tidak pernah surut, bahkan terus bertambah dengan banyaknya gaya interior.
Jadi, jangan khawatir kalau kamu akan ketinggalan zaman saat menggunakan meja makan kayu. Selain fungsional, mereka juga bisa digunakan dalam waktu lama dengan gaya yang berbeda pula.
4. Banyak Pilihan Jenis Kayu
Dalam pembuatan furnitur, ada dua jenis pilihan kayu yang umum dipakai, yaitu kayu buatan dan kayu solid. Termasuk untuk Pembuatan meja makan minimalis.
Kayu buatan atau engineered wood adalah jenis kayu yang diproduksi dengan cara merekatkan veneer (lembaran kayu tipis), serat, dan keping sehingga membentuk material.
Kayu buatan tidak sekuat kayu solid karena merupakan gabungan dari beberapa bahan. Beberapa jenis kayu buatan di antaranya adalah partikel board, plywood, MDF, dan HPL. Keunggulannya, kayu-kayu jenis ini juga bisa digunakan untuk lantai.
Sementara itu, kayu solid sendiri adalah jenis kayu alam tanpa proses perekatan, seperti kayu jati, mahoni, sungkai, trembesi, mindi, dan meranti. Kalau kamu ingin perabot yang kokoh dan awet pilihlah meja yang berbahan kayu solid.
5. Material yang Aman
Apakah kamu memperhatikan keamanan saat membeli meja? Kebanyakan orang lebih berfokus pada gaya dan model meja dibandingkan keamanannya, padahal hal itu sangat penting untuk diperhatikan.
Terlebih lagi bila di rumah ada orang tua dan anak kecil, meja yang digunakan untuk makan tentunya harus aman karena di sanalah makanan disimpan.
Untungnya, meja dari kayu tidak dikhawatirkan pecah sebagaimana kaca yang dapat membahayakan penggunanya. Selain itu, cara merawatnya pun tidak memerlukan pembersih dengan bahan kimia keras.
Kamu hanya perlu menggunakan lap, air bersih dan sabun cair lembut untuk membersihkannya dari debu dan kotoran. Sehingga meja sudah pasti terhindar dari kontaminasi bahan-bahan berbahaya.
Setelah melihat beberapa keunggulan meja makan kayu di atas, kamu tentunya ingin segera memilikinya. Kalau saat ini budgetnya terbatas, kamu bisa menggunakan meja yang berbahan dasar kayu buatan terlebih dahulu.
Dengan begitu kamu bisa mengumpulkan uang yang nantinya digunakan untuk membeli meja dengan kayu solid yang lebih aman, kokoh, tahan lama, dan tentunya lebih mahal.